Jakarta, 22-06-2025 (HUMAS MAN 3 Jakarta Pusat) — Sebanyak 36 siswa MAN 3 Jakarta Pusat dari berbagai jenjang dan jurusan bersaing secara ketat dalam ajang Olimpiade Sains Nasional Tingkat Kota (OSN-K) Jakarta Pusat yang diselenggarakan selama dua hari berturut-turut, yaitu pada Selasa dan Rabu, tanggal 24 dan 25 Juni 2025. Mereka bukan hanya membawa nama sekolah, tetapi juga membawa harapan besar untuk menorehkan prestasi di tingkat yang lebih tinggi. Kegiatan ini berlangsung di Laboratorium Komputer MAN 3 Jakarta Pusat, yang telah disiapkan secara khusus untuk mendukung pelaksanaan lomba berbasis komputer (CBT). Kegiatan ini diawasi langsung oleh Bapak Oman Rohman, S.Pd., pengawas silang yang berasal dari Madrasah Aliyah Al Muddatsiriyah Jakarta.
Pada hari pertama, Selasa (24/6), sebanyak 17 siswa mengikuti OSN-K dengan jadwal ujian dimulai pukul 08.00 hingga 11.00 WIB. Adapun mata pelajaran yang diujikan antara lain Matematika (5 siswa), Biologi (5 siswa), Informatika/Komputer (2 siswa), dan Ekonomi (5 siswa). Pada hari kedua, Rabu (25/6), giliran 19 peserta menunjukkan kemampuan mereka dalam bidang Fisika (5 siswa), Kimia (5 siswa), Kebumian (4 siswa), dan Geografi (5 siswa). Ujian dimulai dari pukul 08.00 hingga 10.00 WIB.
Kegiatan OSN-K bukan hanya tentang mendapatkan medali atau juara semata. Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi bagian dari proses pengembangan karakter, daya pikir logis, dan kemampuan analitis para siswa. Dengan mengikuti OSN-K, siswa ditempa untuk berpikir kritis, bekerja di bawah tekanan, dan bertanggung jawab atas hasil dari usaha mereka sendiri. Bagi MAN 3 Jakarta Pusat, keterlibatan siswa dalam OSN-K adalah bukti nyata dari semangat akademik yang tinggi. Kepala MAN 3 Jakarta Pusat, Bapak Iik Zakki Mubarok, S.Kom., M.Pd., dalam sambutannya mengatakan, “Setiap peserta OSN-K adalah duta madrasah. Mereka membawa harapan besar dan semangat hebat untuk membuktikan bahwa siswa madrasah mampu bersaing dalam ajang sains tingkat nasional.”
Salah satu peserta OSN-K bidang Informatika, Muhammad Julianto, menyampaikan pengalamannya setelah mengikuti ujian. “Soalnya cukup menantang, terutama bagian logika pemrograman. Tapi saya sudah belajar keras dan merasa senang bisa ikut berpartisipasi. Ini pengalaman berharga untuk saya pribadi,” ujarnya. Sementara itu, peserta dari bidang Kimia, Maryam Juwita Puti Sari, mengaku merasa tertantang namun tetap menikmati prosesnya. “Awalnya tegang, tapi begitu mulai mengerjakan soal, saya bisa fokus. Semoga ada hasil terbaik,” katanya.
Pengawas silang, Bapak Oman Rohman, juga menyampaikan kesan positif selama pelaksanaan OSN-K di MAN 3 Jakarta Pusat. “Saya mengapresiasi kesiapan panitia dan kedisiplinan peserta. Pelaksanaan berlangsung tertib dan lancar. Madrasah ini patut menjadi contoh dalam pelaksanaan kegiatan akademik,” tuturnya.
Untuk mendukung peserta OSN-K, pihak madrasah melalui tim pembina telah melakukan berbagai upaya seperti bimbingan intensif, simulasi soal, serta pelatihan strategi penyelesaian masalah. Hal ini dilakukan untuk memberikan pembekalan maksimal kepada siswa. Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum, Ibu Suci Muriani, S.Pd., menjelaskan bahwa proses seleksi internal yang ketat juga menjadi bagian dari persiapan OSN-K. “Kami seleksi dari beberapa siswa yang berminat, lalu kami latih dan siapkan mereka secara serius agar bisa bersaing dengan sekolah dan madrasah lainnya,” ungkapnya. Beliau juga menambahkan “semoga MAN 3 Jakarta Pusat dapat lolos ke tahap berikutnya, yaitu Olimpiade Sains Nasional Tingkat Provinsi (OSN-P) dan kemudian melangkah ke tingkat nasional (OSN)”, harapnya.
