Jakarta – Kamis, 12 September 2024 – kelas 12.7 MAN 3 Jakarta Pusat mengadakan kegiatan belajar mengajar mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan (PKWU) dengan tema “Makanan Utama” atau “Main Course”. Kegiatan ini dipandu oleh guru pembimbing, Ibu Nurwulandari, S.Pd., yang bertujuan untuk mengasah keterampilan siswa dalam menciptakan dan menyajikan hidangan utama yang beragam. Selain sebagai bagian dari pembelajaran prakarya, kegiatan ini juga memberikan pemahaman praktis tentang kewirausahaan di bidang kuliner.
Siswa-siswi kelas 12.7 dibagi menjadi tujuh kelompok. Setiap kelompok bertanggung jawab untuk menyiapkan satu menu makanan utama beserta minuman pendamping berbeda. Tema hidangan kali ini adalah main course yang bervariasi dari berbagai jenis masakan Asia. Kegiatan ini dirancang untuk melatih kreativitas siswa dalam mengolah dan menyajikan hidangan yang tidak hanya lezat tetapi juga memiliki presentasi yang menarik.
Siswa kelas 12.7 terdiri dari 35 siswa yang dikelompokkan menjadi tujuh kelompok. Setiap kelompok bekerja sama untuk menghasilkan menu yang berbeda dengan bimbingan Ibu Nurwulandari. Kelompok 1 hingga 6 masing-masing bertanggung jawab dalam menyiapkan hidangan utama dan minuman yang mereka pilih.
Kelompok 1 menyiapkan Fuyunghai sebagai hidangan utama, yang dipasangkan dengan minuman segar Es Lemon Tea. Fuyunghai, hidangan khas Tiongkok berupa telur dadar yang dicampur dengan sayuran dan daging, disajikan dengan saus tomat yang manis dan gurih. Minuman pendampingnya, Es Lemon Tea, memberikan kesegaran yang seimbang dengan hidangan utama.
Kelompok 2 menyiapkan Mie Yamin, mie dengan tekstur lembut yang disajikan dengan bumbu manis dan gurih. Hidangan ini dipadukan dengan Es Kuwut, minuman khas Bali yang terbuat dari kelapa, melon, dan biji selasih, memberikan kesejukan yang segar.
Kelompok 3 menyajikan Ayam Saus Pedas Manis, hidangan ayam yang digoreng dengan saus spesial yang memadukan rasa pedas dan manis. Minuman pendampingnya adalah Es Jeruk Yakult, yang memberikan kombinasi unik antara segarnya jeruk dan rasa khas Yakult.
Kelompok 4 memilih untuk menampilkan masakan khas Thailand, yaitu Tomyam, sup asam pedas yang kaya akan rempah. Untuk minuman, mereka menyajikan Es Thai Tea, minuman teh susu khas Thailand yang populer dengan cita rasa manis dan creamy.
Kelompok 5 menyajikan Mie Ramen, masakan Jepang yang terkenal dengan kaldu yang kental dan mie yang lembut. Hidangan ini dipadukan dengan Es Leci Lemon, minuman segar yang memberikan perpaduan manis dan asam yang seimbang.
Kelompok 6 menampilkan Honey Shrimp, udang yang dilapisi saus madu yang manis dan gurih. Hidangan ini disajikan bersama Es Lemon Tea, minuman yang menyegarkan dan sangat cocok untuk menyeimbangkan rasa manis dari udang madu.
Kelompok 7, membuat menu Siloram (kombinasi sosis, telur, dan ayam) sebagai hidangan utama. Untuk minumannya, mereka menyajikan Es Teh Tarik, minuman segar yang kaya rasa.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk mengajarkan keterampilan memasak, tetapi juga untuk memperkenalkan siswa pada konsep kewirausahaan di bidang kuliner. Siswa dilatih untuk berpikir kreatif dalam menyusun menu, mengolah bahan makanan, dan menyajikan hasil akhirnya dengan cara yang menarik. Selain itu, mereka juga belajar tentang pentingnya kerjasama tim, manajemen waktu, dan tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas kelompok.
Kegiatan belajar mengajar PKWU kelas 12.7 berlangsung dengan sangat baik. Setiap kelompok berhasil menampilkan hidangan utama dan minuman dengan rasa yang lezat dan presentasi yang menarik. Para siswa terlihat antusias dan bangga dengan hasil karya mereka. Guru pembimbing, Ibu Nurwulandari, memberikan apresiasi kepada setiap kelompok atas kreativitas dan kerja keras yang mereka tunjukkan. Selain itu, siswa juga mendapatkan umpan balik untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam bidang kuliner dan kewirausahaan.
Melalui kegiatan ini, siswa kelas 12.7 MAN 3 Jakarta Pusat tidak hanya mendapatkan pengalaman dalam hal memasak, tetapi juga pengetahuan tentang bagaimana mengembangkan usaha di bidang makanan. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah awal dalam mengembangkan potensi kewirausahaan mereka di masa depan.
oleh: HUMAS MAN 3 JAKARTA PUSAT