
Jakarta, 04-02-25 (HUMAS MAN 3 Jakarta Pusat) – Suasana pagi di MAN 3 Jakarta Pusat terasa lebih syahdu. Udara sejuk menyelimuti halaman madrasah saat suara lantunan sholawat dan dzikir menggema dari Masjid Al-Ikhwan. Ya, hari itu adalah waktu bagi para siswa kelas XI dan XII untuk mengikuti pembiasaan Talia (Tadarus, Tahlil, dan Dhuha), sebuah rutinitas pagi yang membawa keberkahan.

Sejak pukul 06.30 WIB, para siswa berkumpul dengan penuh antusias. Kegiatan dimulai dengan penyambutan guru piket dan perwakilan OSIM yang bertugas. Para guru piket yang hadir antara lain Hanum Suroyya, S.Si., Dra. Is Farida, Erceu Trisnadewi, S.Pd., Netty Nirmala, S.S., Ngatmi, M.Pd., Nurhayani, SE., M.Pd., Sri Susiyanti, S.Si., dan Ucup Supriyadi, S.Pd.
Setelah itu, lantunan sholawat dan dzikir tahlil mengalun merdu, mengiringi para siswa dalam menata hati dan jiwa sebelum memulai aktivitas akademik. Kemudian, mereka membaca Al-Qur’an bersama, mengisi pagi dengan ayat-ayat suci yang menenangkan.

Kegiatan ini dibimbing oleh para guru yang penuh dedikasi. Siswa putra yang berada di lantai dasar Masjid Al-Ikhwan mendapat bimbingan dari Bapak Sabil Iman Ada, S.Ag., yang didampingi oleh Bapak Helmy Wijaya, M.Pd.I., Bapak Abdul Halim, S.Pd., Bapak Aminullah, S.Pd., S.Pd.I., dan Bapak Ratno Pudjianto, S.Kom. Sementara itu, siswa putri yang berada di lantai dua masjid juga mengikuti kegiatan dengan khusyuk. Siswi yang sedang berhalangan tetap mendapatkan bimbingan khusus dari Ibu Neneng Istianah, S.Psi.
Setelah sesi tadarus, para siswa bersiap melaksanakan sholat Dhuha secara munfarid. Dengan penuh kekhusyukan, mereka menegakkan sholat sunnah yang diyakini membuka pintu rezeki dan keberkahan dalam hidup. Bapak Sabil Iman Ada, S.Ag. menjadi pembimbing utama dalam pelaksanaan sholat ini, memastikan setiap siswa memahami tata cara sholat Dhuha dengan benar. Kegiatan diakhiri dengan doa bersama, memohon keberkahan dan kemudahan dalam menjalani hari.

Bukan sekadar rutinitas, Talia adalah bagian dari pembentukan karakter religius siswa MAN 3 Jakarta Pusat. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan kecintaan terhadap ibadah, memperkuat nilai-nilai spiritual, dan membangun kebiasaan baik sejak dini. Dengan adanya pembiasaan Talia, diharapkan para siswa dapat memulai hari dengan hati yang lebih tenang, pikiran yang lebih jernih, dan semangat belajar yang lebih tinggi.
Setiap pekan, kegiatan Talia selalu memberikan energi positif bagi seluruh siswa dan guru. Bagi siapa pun yang belum pernah merasakan suasana Masjid Al-Ikhwan di pagi hari, mungkin ini saatnya untuk datang dan merasakan sendiri betapa damai dan indahnya memulai hari dengan ibadah.